Puisi: Resah Menunggu (di ambang Ramadhan)
engkau datang dengan janji
pengampunan dan penghapusan dosa-dosa
akankah memandang dengan benci?
bahkan rindu mencengkam nubari
sehingga angin yang menyapa pun
sangka membawa aroma zahir mu
meski masih di ambang pintu
belum lagi kaki melangkah
menyapa dan memandang dengan kasih
engkaukah yang membawa segenap harapan
akan tertutup pintu-pintu neraka
dan menebar haruman raihan syurga?
bahkan dapat mendamba kasih
membalut dalam alunan
cinta Sang PenCinta
rindu
adakah dapat dirasa
dendam dalam dada
dan bila nafas menghembus
yang ku tunggu
tetap
kamu
akankah dapat kenali
di pertemuan
sekali ini?
atau tidak sudi
menerima sujud
dan penyaksian taubat
di hening malam seribu bulan
pengampunan dan penghapusan dosa-dosa
akankah memandang dengan benci?
bahkan rindu mencengkam nubari
sehingga angin yang menyapa pun
sangka membawa aroma zahir mu
meski masih di ambang pintu
belum lagi kaki melangkah
menyapa dan memandang dengan kasih
engkaukah yang membawa segenap harapan
akan tertutup pintu-pintu neraka
dan menebar haruman raihan syurga?
bahkan dapat mendamba kasih
membalut dalam alunan
cinta Sang PenCinta
rindu
adakah dapat dirasa
dendam dalam dada
dan bila nafas menghembus
yang ku tunggu
tetap
kamu
akankah dapat kenali
di pertemuan
sekali ini?
atau tidak sudi
menerima sujud
dan penyaksian taubat
di hening malam seribu bulan
Comments